Search

Tuesday, November 22, 2016

Rokok Bikin Perut Buncit




Ada orang yang beranggapan bahwa akan menjadi gemuk bila berhenti merokok. Hal ini kerap diungkapkan oleh beberapa perokok. Tetapi argumen itu barangkali tidak benar. Justru kesibukan merokoklah yang menambah berat tubuh.


Ada sebuah studi bahwa merokok punya peran dalam penambahan berat badan. Sebenarnya alasan tidak mau berhenti merokok untuk melindungi berat tubuh agar tidak bertambah itu tidaklah tepat.
Beberapa peneliti melibatkan 50 orang peserta yang disajikan empat puding rasa vanilla dengan komposisi yang sama. Peserta disuruh untuk memberikan penilaian kandungan krim, rasa manis, serta kenikmatan yang mereka rasakan saat mengkonsumsi pudding tersebut.
Akhirnya, peneliti menemukan beberapa orang peserta yang memiliki kelebihan berat badan ( obesitas )& juga seorang perokok ( kita sebut saja kelompok A ) menilai bahwa rasa puding yang mereka makan mempunyai kandungan krim & kemanisan yang rendah. Sedangkan bagi beberapa orang peserta bukan perokok ( kita sebut saja kelompok B ) menilai bahwa pudding yang mereka makan mempunyai rasa manis yang tinggi. Kelompok A juga mengakui kurang terpuaskan dengan hidangan puding yang mereka makan dibanding kelompok B.
Peneliti menyimpulkan bahwa rokok mempunyai jalinan dengan rasa manis. Kedua faktor, baik obesitas ataupun merokok bisa mengurangi kekuatan indera pengecap untuk merasakan manis. Dikarenakan obesitas serta merokok bisa mengurangi kandungan serotonin, senyawa otak yang mengontrol tanggapan indera pengecap.
Tidak cuma itu, menurut peneliti, walau tidak obesitas, perokok cenderung mempunyai hasrat untuk mengkonsumsi makanan yang berlemak lebih sering daripada bukan hanya perokok. Inilah salah satu alasan, mengapa seorang perokok umumnya mempunyai perut buncit daripada orang yang tidak merokok.
Selain itu rokok bisa mengganggu kesehatan bagi si-perokok & orang disekitar kita. Maka segeralah berhenti merokok sebelum rokok menghentikan langkah hidupmu.
Semoga bermanfaat….
Sumber : wikipedia

No comments:

Post a Comment